Posts

VIDEO KAJIAN TENTANG PENATAAN DAN PEMBINAAN PASAR TRADISIONAL, PUSAT PERBELANJAAN DAN TOKO MODERN DI KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA

Link Video : https://drive.google.com/open?id=1Dp1HpT1YKr8enXh9PyBWViqOHZrRYj_D

SEMINAR KAJIAN INOVATIF PENGEMBANGAN KELEMBAGAAN USAHA MASYARAKAT DALAM RANGKA MENDUKUNG REVOLUSI JAGUNG KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA

Balitbangda – Pada tanggal 10 Desember 2019 Balitbangda mengadakan Seminar “Kajian Inovatif Pengembangan Kelembagaan Usaha Masyarakat Dalam Rangka Mendukung Revolusi Jagung Kabupaten Kutai Kartanegara”. Seminar dibuka oleh Kepala Badan Balitbangda.

Kajian ini dilatar belakangi bahwa Kabupaten Kutai Kartanegara merupakan salah satu daerah di Indonesia yang menjadikan komoditas jagung sebagai salah satu komoditas ungul daerah. Seminar ini menyampaikan bahwa pada lokasi penelitian terdapat beberapa kelembagaan yang terkait dengan usahatani jagung di Kabupaten Kutai Kartanegara mulai hulu sampai dengan hilir di antaranya adalah APJI, KTNA, BPP, UPT Dinas Pertanian dan peternakan dan lainnya, selain itu lembaga ini juga berperan memfasilitasi petani dalam pemasaran dan penyediaan akses, memperoleh input produksi, pemasaran atau penjualan,pemberian bantuan input,menampung atau membeli hasil panen jagung dan penyediaan sumber – sumber permodalan.

Masalah – masalah yang menjadi hambatan bagi kelembagaan dalam mendukung program revolusi jagung berbeda – beda, secara umum diantaranya adalah pengurus kurang memperoleh peningkatan kapasitas, pengelolaan atau manajemen yang belum baik, dan keterbatasan sarana – prasarana penunjang. Semoga dengan adanya seminar ini bisa meningkatkan pengembangan usaha masyarakat dengan lebih baik.

LOKAKARYA BALITBANGDA “PENINGKATAN KAPASITAS ASN DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA“

Balitbangda – Pada tanggal 04 Desember 2019 ,Balitbangda Kabupaten Kutai Kartanegara Melaksanakan Lokakarya yang berjudul “Peningkatan Kapasitas ASN Di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara “ dengan tema “ Grand Design Pembangunan Sumber Daya Manusia Yang Unggul Dalam Rangka Menghadapi Tantangan Pemindahan Ibu Kota Negara”.

Lokakarya dibuka oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra, Akhmad Taufik Hidayat, S.IP.,MM mewakili Bupati ,membacakan pidato Bupati tentang pemindahan ibukota. Pemindahan ibukota negara yang telah dicanangkan oleh Pemerintah ke Provinsi Kalimantan Timur akan menjadi peluang sekaligus tantangan. Dari sisi peluang akan membuka kesempatan bagi putra-putri Kalimantan Timur untuk dapat berperan aktif menjadi bagian dari SDM yang akan berkiprah di wilayah Pusat Pemerintahan.

Adapun juga Pembicara Utama yaitu Profesor Effendi Gazali, M.Si, Pd.d, MPS.ID  Guru Besar Ilmu Komunikasi, Pakar Komunikasi Politik dan Algoritma yang membuat acara semakin produktif, menyampaikan bahwa “apabila SDM kita dari Kutai Kartanegara tidak siap, dan tidak mampu bersaing maka secara otomatis akan menjadi penonton”.

PRA SEMINAR HASIL KAJIAN PENELUSURAN SEJARAH KERAJAAN KUTAI MULAWARMAN

Balitbangda – Pada Tahun Anggaran 2019, salah satu kajian yang dilakukan oleh Balitbangda adalah Kajian Penelusuran Sejarah Kerajaan Kutai Mulawarman dengan tema “ Peradaban DAS Mahakam Era Kerajaan Kutai Martapura dan Kesinambungan Sejarahnya”.

Untuk menyempurnakan hasil kajian maka dilakukan pra seminar yang dilaksanakan pada tanggal 02 Desember 2019. Pelaksanaan kajian ini menyatakan bahwa wilayah Muara Kaman berpotensi memiliki peninggalan tekstual, aftefaktual, ekofaktual dan oral, yang berguna untuk menyingkapkan kesejarahan Kutai Muara Kaman (acap disebut juga “ Kutai Martapura”) lintas masa dan ragam aspek kehidupan masa lalu.

Atas dasar potensinya itulah Muara Kaman beralasan dijadikan “prioritas” riset historis-arkeologis. Disamping itu posisi Muara Kaman yang terletak di sub-DAS Tengah Mahakam dan sekaligus di areal percabangang makaham dengan Kedang Rantau maupun Kedang Kepala menjadikan areal riset di Muara Kaman sebagai areal “mula riset”, yang nantinya diperluas kea rah sub-DAS hulu dan sub-DAS Hilir Mahakam. Demikian panjang aliran Mahakam dan banyak situs di DAS-nya membutuhkan “Riset Sejarah peradaban DAS Mahakam’ itu perlu dilakukan secara bertahap berlanjutan. Diharapkan dari hasil pra seminar ini dapat menyempurnakan hasil kajian ini.

PRASEMINAR KAJIAN SISTEM TATANIAGA PEMASARAN KOMODITI JAGUNG DAN PADI

Tenggarong – Balitbangda Kabupaten Kutai Kartanegara pada tanggal 26 November 2019 melakukan Praseminar Kajian Sistem Tataniaga Pemasaran Komoditi Jagung dan Padi. Praseminar ini bertujuan untuk penyempuraan hasil kajian agar lebih sempurna.

Kajian Sistem Tataniaga Pemasaran Komoditi Jagung dan Padi yang bertujuan untuk mengetahui distribusi Tataniaga Jagung dan Padi, mengetahui besar margin dan distribusinya pada masing-masing lembaga Tataniaga Jagung dan Padi serta menganalisis efisiensi setiap distribusi Tataniaga Jagung dan Padi di Kabupaten Kutai Kartanegara.

Kajian ini bekerjasama antara Balitbangda Kabupaten Kutai Kartanegara dengan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP2M) Universitas Mulawarman.

FGD (FOCUS GROUP DISCUSSION) OPTIMALISASI PENGELOLAAN SITUS KERAJAAN KUTAI MULAWARMAN ING MARTADIPURA

Tenggarong – Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah Kabupaten Kutai Kartanegara pada hari Rabu, 20 November 2019 melaksanakan acara Focus Group Discussion (FGD) dengan tema “Optimalisasi Pengelolaan Situs Kerajaan Kutai Mulawarman Ing Martadipura”.

Acara FGD dibuka oleh Asisten I yang diwakili oleh staf Ahli Ir Wisaksono Soebagio MT , sebagai Narasumber FGD adalah Kepala Balai Pelestarian Cagar Budaya, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Serta Camat Muara Kaman, adapun peserta yang mengikuti sesi tanya jawab pada acara FGD yaitu ISBI Kaltim, Humas, BPD, LPM, Lembaga Adat dan lain-lain.

Tujuan dari Pelaksanaan FGD ini :

  1. Bagaimana masyarakat Muara Kaman memperoleh manfaat secara ekonomi dari pengelolaan situs tersebut.
  2. Strategis pemberdayaan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
  3. Optimalisasi pengelolaan Adat Istiadat, Ritual Keagamaan, dan Cagar Budaya secara Sosbud.
  4. Tata Kelola dan Regulasi Situs Kerajaan Tersebut.

Semoga hasil kegiatan FGD ini diharapkan membuahkan hasil rekomendasi yang sangat bermanfaat sebagai acuan dalam pengambilan kebijakan di Pemerintahan Kabupaten Kutai Kartanegara.

MANAJEMEN RISIKO

Rapat Pembahasan Pengisian Evaluasi Penilaian Kematangan Risiko Tahun 2019 (Manajemen Resiko) Di Ruang Sekretaris Balitbangda.

Penerimaan Penghargaan LKjIP

kepala badan balitbangda dan sekretaris daerah

Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah Kabupaten Kutai Kartanegara menerima penghargaan LKJIP oleh Inspektorat Kabupaten Kutai Kartanegara. dengan nilai evaluasi ; “78,19” Predikat BB tahun 2019 .Penghargaan diserahkan langsung oleh Sekretaris Daerah Bapak Drs.H.Sunggono MM. Acara berlangsung di Halaman Kantor Bupati Kutai Kartanegara pada hari Selasa 17 September 2019 pukul 07:00 Wita. Dalam Upacara Acara Hari Perhubungan Nasional 2019.

Rapat Koordinasi Daerah (RAKORDA) Kelitbangan Se-Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2019

grand elty singgasana

Rakorda Kelitbangan Se-Provinsi Kalimantan Timur pada hari kamis tanggal 25 juli 2019 bertempat di Grand Elty Singgasana Tenggarong yang bertema ” Peningkatan Kapasitas Inovasi Darah Dalam Rangka Mendukung Kalimantan Timur Berdaulat “.

Sosialisasi Proper Sistem Informasi Manajemen Perpustakaan (SIMPUS) Peserta Diklat PIM IV angkatan II Kelas Kutai Kartanegara tahun 2019

Peserta Diklat PIM IV Astuti,S.Sos mengadakan Sosialisasi Proper tentang Sistem Informasi Manajemen Perpustakaan (SIMPUS) di ruang rapat balitbangda pada hari senin tanggal 08 Juli 2019.

Sistem Informasi Manajemen Perpustakaan harus di awali dengan sumber daya manusia yang menjadi pengurus perpustakaan, Yang mana tekhnologi dan komunikasi sudah menjadi kebutuhan pokok perpustakaan. Melalui berbagai pendidikan dan pelatihan di yakini untuk menambah sumber daya manusia sebagai suatu mekanisme yang efektif untuk memberkan pemahaman kepada pengelola perpustakaan dan pemustaka mengenai aneka  layanan dan informasi di perpustakaan. Kehadiran Sistem Informasi Manajemen Perpustakaan diharapkan mampu merubah sistem manajemen organisasi dan mampu mengadakan pendekatan terhadap ASN dan masyarakat, Hal ini bisa terlihat dari sistem layanan pengelola perpustakaan yang mana harus bisa menciptakan inovasi di dalam pepayanan pengelolaan perpustakaan.Tujuan Proyek Perubahan

Tujuan Proyek Perubahan dari Sistem Informasi Manajemen Perpustakaan di subbag umum dan ketatalaksanaan  (Perpustakaan ) pada Badan penelitian dan pengembangan daerah kabupaten kutai kartanegara, Bisa di gambarkan :

Tujuan Jangka Pendek : Terbentuknya Sistem layanan administrasi  manajemen perpustakaan berbasis elektronik, Adanya Sistem Layanan manajemen perpustakaan Laporan Hasil Penelitian secara On Line dari tahun 2013 s/d 2018 melalui web site yang ada di badan penelitian dan pengembangan daerah kabupaten kutai kartanegara.

Tujuan Jangka Panjang : Terselenggaranya Sistem layanan administrasi informasi manajemen perpustakaan, tersedianya aplikasi  Buku-buku dan Laporan Hasil Penelitian secara on line melalui web site Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah Kabupaten Kutai Kartanegara. Manfaat Proyek Perubahan

Manfaat Proyek Perubahan adalah Sebagai Berikut ;

Manfaat secara Internal :

Manfaat secara internal : Proyek perubahan yang di kembangkan sistem informasi manajemen perpustakaan pada Subbag umum dan ketatalaksanaan ( Perpustakaan ) pada Badan penelitian dan pengembangan Daerah Kabupaten Kutai Kartanegara :

  1. Peningkatan jumlah pengunjung di perpustakaan
  2. Kepuasan terhadap pelayanan serta bisa mendayagunakan sarana dan prasarana

yang ada di perpustakaan

  1. Sebagai sarana pembelajaran bagi Aparatur Sipil Negara di balitbangda
  2. Sebagai suatu sistem aplikasi yang tepat dan mampu memperbaiki sistem administrasi yang ada

      Manfaat Secara Eksternal :

  1. Meningkatkan kwalitas pelayanan serta tersedianya data informasi yang akurat
  2. Tersebarnya informasi tentang ilmu pengetahuan
  3. Bisa memberi motivasi bagi pengunjung perpustakaan
  4. Membantu program pemerintah dalam mencerdaskan kehidupan berbangsa